Game Level 8 Day 2: Koin Yang Terjatuh

by - 9:15:00 PM

Bismillah...


Memasuki hari kedua melatih A dan E agar cerdas finansial sejak dini saya agak lebih "santai" karena tak lagi tergopoh-gopoh membuat target serta template pendukung untuk kegiatan selama satu pekan mendatang. Benar sekali adanya kalimat Gagal merencanakan sama dengan merencanakan kegagalan, setelah di hari pertama saya sampai melewatkan batas waktu setor, hari kedua saya tak ingin mengulangi hal yang sama.

image source: pixabay


Saya membaca ulang hal-hal yang telah direncanakan untuk A dan E, baru satu yang terlaksana, mengenalkan konsep rezeki melalui kisah teladan. Poin yang lain belum tersentuh sama sekali.
Baiklah, tak perlu menggesa mereka untuk segera cerdas finansial. Cukup jalani prosesnya, catat, evaluasi, nikmati, syukuri.. ini cara emak agar tak terlalu merasa tertekan dengan keharusan melatih A dan E agar cerdas finansial.

Menjelang siang saya sedang beberes saat A menemukan sebuah koin yang entah sejak kapan terjatuh dilantai. Awalnya A hanya melewati saja koin tersebut, sampai akhirnya tersadar soal koin tersebut. A kemudian memugut koin, disinilah saya "masuk". 

"Tolong disimpan baik-baik ya A koinnya"
"Baik-baik?"
"Iya, ini kan sama juga kaya uang kertas yang biasa kita pake belanja"
A terlihat biasa saja
"Walaupun cuma koin kecil,ini juga rezeki dari Allah, bisa dipake buat belanja juga lho ini"
A masih cuek mungkin karena selama ini menyaksikan uang koin yang kami simpan di rumah lebih sering digunakan untuk membayar parkir.
Saya melanjutkan dengan mengingatkan A bahwa kami pernah bertransaksi dengan menggunakan koin.
Menguatkan konsep uang sebagai alat tukar saya anggap cukup dulu untuk A hari ini.



Beralih ke E, kami sempat berhenti di sebuah toko keperluan bayi hari ini. E terlihat menatap banyak mainan anak-anak disana. tak lama E bergumam, entah apa yang digumamkannya. Saya yang penasaran akhirnya bertanya.
"E mau ngumpulin uang ma, untuk beli mainan itu" ujarnya sambil menunjuk deretan mainan yang dipajang.
"Oh, oke... jangan lupa berdoa ya, minta sama Allah agar ada rezeki untuk membelinya" 
E mengangguk semangat sebagai jawaban dari kalimat saya.
Dua kalimat di atas biasanya saya dan suami ucapkan pada A, namun karena E ikut mendengar akhirnya E pun ikut terbiasa.
Penguatan konsep bahwa rezeki berasal dari Allah, checked.



Malamnya saya berencana melanjutkan cerita tentang Utsman bin Affan, namun ternyata harus ditunda. Lagi-lagi karena kami semua sudah merasa kelelahan dan tak dapat melawan kantuk sehingga tak ada sesi pillow talk. Baiklah kita lanjut esok ya.... 


You May Also Like

2 komentar

  1. Whoaaa keren ini ada checklist-nya 😍😍😍 jadi makin jelas targetnya mbak ya...

    ReplyDelete
    Replies
    1. secara ya mba, emak kadang lupa... kalo di tulis checklistnya ga ada alasan lupa lagi... hihi..

      Delete

Terimakasih sudah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar positifnya ya...

Today's Quote

"Enjoy the little things in life, for one day you may look back and realize they were the big things"