SALIHA, Mini Project Kampung Komunitas Ibu Profesional
Bismillah
- Kebutuhan/susunan tim
- Sasaran
- Waktu
- Tempat
- Estimasi dana
- Parameter keberhasilan
Beberapa hari ga update blog kali ini terasa berbeda, sedih sekaligus ada yang aneh. Kenapa? Ritme blogging saya setahun terakhir sebetulnya sudah terpola, update selama lima belas hari berturut-turut, lalu jeda beberapa hari untuk kemudian lanjut kembali update lima belas hari berturut. Ritme yang terbentuk karena saya sedang mengerjakan tugas kelas Bunda Sayang tersebut kini usai sudah. Itu sebabnya jeda beberapa hari setelah saya menyelesaikan tugas di level dua belas sebagai level terakhir pekan kemarin, saya merasa ada yang aneh.
 |
| Sabun Jelantah |
Jika biasanya saya akan menunggu waktu anak-anak tidur lalu mulai menulis, kali ini tidak lagi. Hiks sedihnya. Beberapa ide tulisan sudah mulai menari-nari di kepala, namun belum juga saya eksekusi dengan alasan berbagai kesibukan yang harus saya dahulukan, klise banget kan alasan saya.
Nah, hari ini akhirnya mau tidak mau saya harus update dan lagi-lagi terkait tugas yang harus saya selesaikan. Bedanya kali ini tugas yang saya kerjakan adalah membuat mini project sebagai syarat kelulusan kelas orientasi Kampung Komunitas Ibu Profesional yang saya ikuti.
Hmm... kalo ada yang nanya kok saya mau-maunya diusia segini, ikut kelas ini dan itu? Percayalah ini usaha saya untuk memantaskan diri membersamai suami serta anak-anak saya. Daan... saya benar-benar ingin mempraktekkan istilah "Belajar itu Madal Hayah" Sepanjang masa hidup.
Oke, kembali ke mini project. Tugas ini harus dimulai dari yang kita suka, maka saya pun berpikir apa yang benar-benar saya suka saat ini? Jawabannya adalah saya sedang sangat menyukai Membuat Sabun akhir-akhir ini. Jadi bisa dibilang saya akan membuat mini project yang ada hubungannya dengan membuat sabun. Tapi sabun apa? saya bukan ahlinya, saya masih belajar. Lagi-lagi ini menggiring saya pada apa yang saya suka, saya bisa, dan bermanfaat untuk calon peserta mini project ini nantinya, serta satu lagi yang tak boleh ketinggalan... saya bercita-cita project ini harus ramah lingkungan.
Daan... saya kemudian menamai mini project ini sebagai
SALIHA Sahabat Lingkungan Hijau,Seperti apa mini project ala saya ini?
Saliha ini nantinya saya harapkan menjadi project edukasi yang berkelanjutan, namun untuk mini project kali ini saya akan memulai dengan mengajak para calon peserta untuk mengumpulkan minyak
jelantah yang ada di rumah selama satu pekan, lalu setelah terkumpul minyak
tersebut dimanfaatkan untuk membuat sabun jelantah agar tidak dibuang
sembarangan dan merusak lingkungan.
- Kebutuhan/susunan tim
Ketua Panitia: Bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap project.
ManOp: Bertanggung jawab terhadap penyediaan bahan dan alat
membuat sabun (kecuali jelantah, yang akan disiapkan masing2 peserta)
Humas: Membuat Flyer dan iklan yang menarik minat peserta.
Dokumentasi: Bagian Cekrek-cekrek 😍
Bendahara: Membuat RAPBP
Mentor: Mengedukasi peserta tentang pemanfaatan jelantah.
- Sasaran
Member Kampung Komunitas
- Waktu
Akhir Pekan (Segera setelah situasi normal dari COVID)
- Tempat
Rumah PJ/Mentor/Peserta
- Estimasi dana
Bahan
Soda Api: 19.000
Aquadest : 13.000
Pewarna alami: -
Cetakan sabun silikon : 60,000
Pengharum alami: memanfaatkan bahan yg ada di rumah
Total Rp. 92.000 (setelah baca estimasi dana ini, tiba-tiba saya mikir ternyata semurah ini ya)
- Parameter keberhasilan
Peserta memahami cara membuat sabun jelantah
Peserta mengurangi memproduksi minyak jelantah
Peserta bertanggung jawab terhadap minyak jelantah yang
dihasilkan di rumah masing-masing.
Semoga Mini Project ini bisa terlaksana, dan yang lebih penting lagi selain terlaksana adalah... kesadaran untuk menjadi sahabat alam semakin meningkat dalam diri masing-masing perserta nantinya. Aamiin...
0 komentar
Terimakasih sudah berkunjung, silahkan tinggalkan komentar positifnya ya...